Terpampang indah sebuah kenangan masa lalu di sebuah kamar kost berukuran 2,5 x 3 meter ini. Kenangan yang membanggakan. Ditambah dengan bubuhan tanda tangan yang tesusun tak beraturan dan disitu tertera namaku Amrizal T. Entah apa sebutannya. Yang jelas banyak yang melarangku untuk melakukan hal ini. Tapi aku acuh dan tetap melakukannya. Sekali seumur hidup dan tak akan terulang.
Dulu, dia selama tiga tahun membungkus badanku saat menimba ilmu, kini warnanya tak lagi putih. Penuh warna seperti kehidupanku saat itu. Penuh warna karena hidupku saat itu tidak pernah monoton dan tidak membosankan. Teman, guru dan pengalaman berharga selalu menyelimutiku. Kebebasan berekspresi dan mengupas jati diri dimasa dekadensi moral semua terjadi dimasa itu. Indahnya.